Garda.co.id, TENGGARONG – Kecamatan Sebulu, yang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), kini mencatatkan diri sebagai salah satu penghasil padi terbesar di kawasan tersebut.
Desa Giri Agung, yang menjadi sentra utama pertanian padi, sukses mencatatkan hasil yang luar biasa dengan produksi padi mencapai 900 ton per tahun.
Camat Sebulu, Edy Fahruddin, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian ini, yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan lokal tetapi juga berperan besar dalam mendukung ketahanan pangan Kabupaten Kukar.
“Padi di sini menjadi komoditas unggulan kami, yang berperan vital dalam ketahanan pangan daerah dan turut berkontribusi dalam memastikan ketersediaan pangan untuk proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara,” ujar Edy dengan penuh semangat, Senin (2/12/2024).
Lahan pertanian di Desa Giri Agung mencakup sekitar 600 hektare, yang dikelola oleh petani lokal dengan teknologi pertanian modern.
Keberhasilan ini membuat Kecamatan Sebulu menjadi salah satu penopang utama ketahanan pangan, terutama dengan meningkatnya kebutuhan pangan yang diprediksi akan datang seiring dengan pembangunan IKN di Kalimantan Timur.
Padi dari Sebulu diharapkan dapat memenuhi sebagian besar kebutuhan pangan untuk IKN yang tengah berkembang pesat.
Namun, padi bukan satu-satunya komoditas unggulan di Kecamatan Sebulu. Kecamatan ini juga dikenal sebagai penghasil karet berkualitas tinggi yang telah mendapat pengakuan dari pemerintah daerah.
“Kami tidak hanya mengandalkan padi. Karet yang dihasilkan di sini juga sangat berkualitas dan telah menjadi produk unggulan yang diakui oleh Pemkab Kukar,” ujar Edy, menambahkan bahwa karet dari Sebulu sudah banyak dipasok ke berbagai industri di Kukar maupun luar daerah.
Pemerintah Kecamatan Sebulu, bersama Pemkab Kukar, terus memberikan dukungan kepada para petani melalui berbagai program peningkatan kualitas hasil pertanian, pelatihan, dan pengenalan teknologi ramah lingkungan.
Edy menegaskan bahwa sektor pertanian, baik padi maupun karet, akan terus didorong untuk berkembang demi memperbaiki kesejahteraan masyarakat dan mendukung pembangunan daerah.
Selain itu, pemerintah Kabupaten Kukar juga memberikan perhatian khusus pada pengembangan sektor pertanian di Kecamatan Sebulu sebagai bagian dari rencana besar pembangunan daerah, termasuk untuk mendukung keberlanjutan pangan IKN.
“Kami siap berkontribusi dalam ketahanan pangan daerah dan negara. Dengan potensi yang ada, kami optimis sektor pertanian di Sebulu akan terus berkembang pesat,” kata Edy, dengan keyakinan tinggi.
Sebulu kini semakin diperhitungkan sebagai daerah penyangga ketahanan pangan, dan dengan potensi yang terus berkembang, banyak pihak berharap daerah ini bisa terus berkontribusi besar pada perekonomian Kabupaten Kukar, bahkan negara.
Ke depannya, dengan dukungan tepat dari pemerintah dan masyarakat, Sebulu diharapkan dapat terus menjadi penghasil pangan berkualitas tinggi yang mendukung keberlanjutan pembangunan di wilayah Kalimantan Timur. (Mft/Adv/DiskominfoKukar)
