Pariwara

Berau Masuk Nominasi PPD 2022 berkat SI INDA.

Garda.co.id, Balikpapan – Ajang Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) tahun 2022, yang di laksanakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) masuk pada babak ke dua pada Selasa (15/2/2022).

Di babak kedua ini, dari 9 Kabupaten Kota yang menjadi peerta PPD 2022, ada 6 Kabupaten Kota yang masuk dalam nominasi. Salah satunya ialah Kabupaten Berau. Bupati Berau Sri Juniarsi MAS, yang di beri kesempatan sebagai peserta pertama di babak kedua ini, memaparkan dan memperkenalkan tentag SI INDA yang di jalankan oleh Pemerintahan Berau.

Diatas Podium, Sri sapaan karibnya, memaparkahan kepada Tim Penilai PPD mengenai Sistem Informasi Data Daerah yang di singkat menjadi “SI INDA” yaitu Aksi Perubahan Pembangunan Sistem Informasi Data Pembangunan Daerah sesuai Tugas dan Fungsi Jabatan. Aplikasi tersebut yang diberi nama SI INDA, merupakan solusi atas permasalahan penyediaan data pembangunan di Kabupaten Berau.

“Dalam target jangka pendek, sistem informasi data pembangunan telah terbangun dengan baik yang di wujudkan dalam aplikasi SI INDA,” kata Sri.

Menurut Sri, aplikasi SI INDA akan memberikan kemudahan para perencana untuk mendapatkan data yang sudah di “akui” oleh seluruh pihak khususnya produsen data serta kesesuaian validasi oleh masing-masing Perangkat Daerah.

Adapun Tujuan (SI INDA), lanjutnya yakni terwujudnya data pembangunan berbasis sistem informasi terintegrasi (Jangka Pendek –60 hari), Meningkatnya aksesibiltas terhadap data pembangunan sampai dengan Propinsi hingga Nasional (Jangka Menengah –3 bulan s/d 1 Tahun), Meningkatnya kualitas perencanaan dan pengendalian pembangunan berbasis data-data yang aktual dan bertanggung jawab (Jangka Panjang 1 –2 Tahun).

“Manfaat SI INDA menyediakan Bank Data bagi Proses Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah, mempermudah dalam Penyusunan laporan-laporan Pelaksanaan Pembangunan (LKJIP, LPPD, LKPJ dan Evaluasi Dokumen Perencanaan), membangun mindset pejabat Pengawas, pejabat administrator, pejabat pratama Tinggi yang peduli dan bertanggung jawab pada data pembangunan, memperluas informasi kinerja pembangunan daerah dengan publikasi data Pembangunan yang aktual dan faliditas yang dapat di pertanggung jawabkan tanpa Password, “imbuhnya.

BACA JUGA :  Tiyo Respon Cepat Aduan Masyarakat tentang Ketersediaan Air Bersih

Dukungan juga datang dari berbagai stakeholder yaitu dukungan aksi perubahan pembangunan Sistem Informasi Data Pembangunan Daerah sesuai Tugas dan Fungsi Jabatan, yang diberi nama “SI INDA” dari berbagai stakeholder diantaranya : Kemendagri, Wakil Gubernur Kaltim, Ketua DPRD Kaltim, Kepala Bappeda Propinsi Kaltim, Sekretaris Balitbangda Propinsi Kaltim, Ketua DPRD Kabupaten Berau, serta Bupati dan Wakil Bupati Berau.(adv/kmf/NNI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8 + 2 =

Back to top button