DPKPH Siap Bantu Bibit Tanaman untuk MHA
Garda.co.id, Samarinda – Dinas Pangan Ketahanan Pangan dan Hortikultura (DPKPH) Kaltim diisyaratkan siap membantu pemberian bibit tanaman untuk ketahanan pangan dua Masyarakat Hukum Adat (MHA) di Kabupaten Paser yang akan dikunjungi Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi beserta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
“Kita siap mendukung upaya Pemprov Kaltim dalam memberikan perhatian kepada dua MHA tersebut. Nanti kami akan coba menyiapkan pemberian bibit tanaman untuk ketahanan pangan bagi warga, seperti jagung, buah-buahan jangka pendek,” ujar Kepala DPKPH Kaltim Siti Farisyah Yana saat menerima kunjungan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim M Syirajudin, di Kantor DPKPH Kaltim, Rabu (16/2).
Dia berharap dengan bibit tersebut dapat membantu penyediaan ketahanan pangan dimasa pandemi bagi warga disana.
Selain bantuan itu, DPKPH juga akan melalukan inventarisasi kembali kebutuhan warga disana agar permasalahan masyarakat di dua lokasi MHA tersebut dapat terselesaikan.
Sementara itu, Kepala DPMPD Kaltim M Syirajudin mengapresiasi komitmen DPKPH dalam memberi perhatian kepada MHA di Kabupaten Paser, yakni MHA Muluy, Desa Swan Slutung, Kecamatan Muara Komam dan MHA Paring Sumpit, Desa Muara Andeh, Kecamatan Muara Samu, Kabupaten Paser.
MHA ini rencananya akan dikunjungi Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi sebagai bentuk perhatian Pemprov Kaltim terhadap masyarakat adat yang masih menjaga kearifan lokal dan hutan adatnya untuk kelestarian lingkungan tersebut.
“Dan kemarin hari Selasa saya menghadap kembali dan beliau meminta tanggal 28 Februari sampai 2 Maret 2022 berkunjung kesana,” katanya.
 Sebelumnya dia mengaku sudah melakukan kunjungan ke beberapa OPD Kaltim terkait perihal mengajak keterlibatan memberi perhatian kedua MHA tersebut. Seluruhnya mendukung dan siap memberikan perhatian.
“Untuk mempersiapan kunjungan Bapak Wagub, minggu depan akan kita atur rapat persiapan yang nantinya akan di koordinir Biro Administrasi Pembangunan Setda Prov Kaltim,” ungkapnya.(adv/kmf/NNI)