Tingkatkan PAD, Pemkot Samarinda Jajaki Kerjasama dengan PT Pelindo
Garda.co.id, Samarinda – Lintasan kendaraan di bawah Jembatan Achmad Amins atau yang biasa disebut dengan istilah pengolongan bawah jembatan, selama ini belum diatur ketat oleh Pemerindah Daerah. Sementara pembangunan jembatan tersebut sedikitnya ada menghabiskan ratusan miliar dari APBD Kota Samarinda.
Padahal bisa menjadi peluang menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal inilah yang baru saja dibicarakan oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun dalam pertemuannya bersama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo).
Peluang tersebut berasal dari jasa pandu saat tugboat penarik ponton batu bara melewati kolong Jembatan Achmad Amins.
“Pemkot harus mengambil peran dalam mengatur lintasan kendaraan di bawah jembatan Mahkota II,” ujarnya, Selasa (24/5/2022).
Sehingga ia meminta perencanaan ini ditindaklanjuti oleh Perumda Varia Niaga yang akan menjalin kerja sama langsung dengan PT Pelindo. Selain jasa pandu, bidang usaha lainnya juga akan digeluti khususnya dalam jasa kepelabuhanan.
“Urusan teknis saya serahkan ke Perumda Varia Niaga dengan PT Pelindo, yang pasti ini upaya kami untuk melakukan peningkatan PAD,” tegas Andi Harun.
Gayung bersambut, General Manager Pelindo Samarinda, Jusuf Junus mengatakan pihaknya sangat terbuka dengan usulan dari wali kota. Sebab ia sendiri mengakui jembatan tersebut memang aset Pemkot Samarinda.
“Banyak peluang bisnis yang bisa kami jalin melibatkan Pemkot Samarinda dan berpengaruh besar terhadap lalu lalangnya kapal-kapal pengangkut batu bara,” tutupnya. (Mr)