DPRD BontangPariwara

BW Dorong Pemerintah Maksimalkan Sektor Maritim untuk Menggali Potensi PAD

Garda.co.id, Bontang – Dewan meminta Pemerintah Kota Bontang terus menggali potensi pendapatan asli daerah (PAD) dari sektro maritim. Termasuk pemanfaatan tempat pelelangan ikan (TPI) yang ada di Tanjung Limau, Bontang Utara.

Anggota Komisi II DPRD Bontang Bakhtiar Wakkang, menyebut pemerintah harusnya lebih konsen di sektor maritim, mengingat wilayah laut Bontang lebih luas daripada daratannya.

BW sapaan akrabnya, menilai tempat pelelangan ikan di Tanjung Limau belum tersentuh. Sedangkan pembangunannya menggunakan APBD Bontang.

“Aktivitas di TPI itu tentunya ramai hilir mudik kendaraan, baik nelayan lokal maupun nelayan luar, misalnya nelayan dari Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah,” ungkapnya saat rapat kerja dengan DKP3, Selasa (16/11/2021).

BW mengatakan, beberapa sektor retribusi untuk mendulang PAD itu misalnya dari pembongkaran ikan di TPI dan pengelolaan parkir.

Ia optimis jika potensi itu digali tentunya akan menghasilkan PAD. “Jika dikalkulasikan Ada sekitar 2 miliar perbulan. Pemerintah harusnya menangkap peluang itu,” ucapnya.

Anggota dewan dua periode itu juga mendorong Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) untuk menindak lanjuti menjalin kerjasama yang pernah dilakukan dengan Kabupaten Donggala dalam hal pemasaran ikan.

“Kita pernah menjalin kerjasama itu. Ini harus bisa di follow up kembali, bangun MoU dengan Pemkabnya yang memberikan keuntungan bersama kedua belah pihak,” jelasnya.

Pemkot bisa juga melakukan nota kesepahaman sehingga tetap bisa mendapatkan PAD, jika pengelolaan TPI menjadi ranah pemerintah Provinsi.

“Ini kan tinggal dikomunikasikan saja, berapa buat kita, berapa buat Provinsi,” tandasnya. (fn)

BACA JUGA :  Fenomena Yang Terjadi Di Sungai Karang Mumus, DPRD Samarinda Angkat Bicara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

− 1 = 1

Back to top button